Image1

Cara Mengatasi Laptop Lemot dengan Mudah dan Praktis Tanpa Perlu dibanting

Cara Mengatasi Laptop Lemot | Sobat Kasima! Laptop lemot alias LOLA (loading lama) memang membuat kita kesal, karena laptop lemot adalah suasana laptop yang tidak mendukung kinerja kita. Secara psikologis menunggu adalah suatu hal yang membosankan, sabar kadang ada batasnya.. Saya sendiri merasakannya, di saat kerjaan numpuk deadline sangat mepet, eh... laptop lemot. Kadang ingin menendang, memukul, menggebrak, melempar saking kesalnya. Tapi ingat yah... beli laptop mahal. He2.. ga usah dulu main anarkis,,, asal pukul, lempar, dll nanti kalau sudah sadar pasti nyesel jika laptopnya hancur berantakan.. So! Keep Calm, Keep Sabar, sambil terus berusaha mencari penyebab dan cara mengatasinya.


Sobat! Ga usah "Gegana" Gelisah Galau dan Merana" anggap saja itu taqdir dari Allah, tapi tugas kita bukan berpangku dari taqdir, karena takdir itu ada yang dikaitkan dengan usaha kita. Maka kalau musibah laptop lemot menimpa kita, praktekkan saja tips cara mengatasi laptop lemot dengan mudah dan praktis dalam artikel ini.

Namun untuk mengetahui tips cara mengatasi laptop lemot, sebaiknya mengetahui terlebih dahulu penyebab laptop lemot itu sendiri. Ibarat dalam penanganan sebuah kasus atau penelitian yaitu, langkah pertama adalah identifikasi masalah. Yuk... kita bahas dulu penyebab laptop lemot itu apa saja.

Berdasarkan hasil identifikasi masalah dan pengalaman bertahun-tahun laptop lemot itu terjadi karena beberapa hal sebagai berikut :
1. OS Tidak Sesuai dengan Spesifikasi Laptop
Laptop lemot bisa disebabkan oleh tidak seimbangnya OS atau Windows yang dipakai dengan spesifikasi laptop. Misal rekomendasi laptop dari pabriknya adalah windows 7, nah.. karena ingin gaya-gayaan lihat yang lain sudah windows 8 di installah windows 8, maka yang terjadi proses jalannya Windows akan lemot atau Loading Lama yang membuat kita kesal. Atau sebaliknya rekomendasi pabrik di install windows 8, nah kita berpikir agar lebih cepat maka diturunkanlah memakai windows 7. Hal ini akan menyebabkan sebagian driver komponen tidak terinstall dengan baik, sehingga bisa memperlambat kinerja OS.


2. Memory atau RAM tidak Cukup
Memory atau Random Acces Memory atau yang sering disebut RAM adalah tempat penyimpanan sementara data instruksi dari processor. Oleh karena itu RAM dan Processor harus memiliki keseimbangan. Jika RAM nya kecil, data instruksi dari processor tidak dapat tersimpan dengan benar, sehingga bisa mengakibatkan laptop hang alias tidak bisa bergerak.



3. Startup dalam OS terlalu banyak yang aktif
Startup ini berjalan di awal ketika masuk windows. Jika laptop ketika dinyalakan proses masuk ke windowsnya loading lama, ada kemungkinan Startup OS terlalu banyak yang aktif. Untuk mengetahui startup yang aktif silahkan masuk ke DOS dengan menekan Win+R ketik msconfig-pilih sturtup seperti gambar di bawah ini :



4. Banyak File Sampah dan Temporary File
File sampah disebabkan oleh file yang kita hapus menumpuk di recycle bin. Tumpukan sampah yang terlalu banyak akan memenuhi ruang hardiks dan lama kelamaan menghambat kinerja laptop. Selain itu juga ketika kita membuka program atau aktifitas lainnya, windows secara otomatis menyimpan aktifitas kita dalam temporary file. Temporary file adalah file-file yang penggunaannya sementara yang dibuat secara otomatis oleh sistem windows. Kalau kita tidak pernah menghapusnya, maka temporary file akan menumpuk dan memenuhi ruang memory.

5. Terlalu Banyak Aplikasi yang di Install
Banyaknya aplikasi yang di install juga dapat menyebabkan laptop lemot. Biasanya kebanyakan orang ingin aplikasinya lengkap, sehingga semua aplikasi di install, padahal banyak yang tidak digunakan.

6. Aplikasi tidak Sesuai dengan Spek Laptop
Setiap aplikasi yang d install harus disupport oleh spesifikasi laptop yang memadai agar penggunannya optimal. Aplikasi yang tidak sesuai dengan support spesipikasi laptop bisa menyebabkan aplikasi tersebut sangat lemot bahkan tidak bisa dibuka. Contoh Kasus, Laptop spesifikasi RAM hanya 1 Gb, processore core 2 duo, diinstal aplikasi Corel X7, maka akibatnya pasti ketika menjalankan aplikasi tersebut sangat lemot, bahkan tidak jalan.

7. Virus
Virus...makhluk mengerikan, bukan hanya dalam ilmu kesehatan, virus juga dikenal sebagai makhluk jahat yang menggerogoti imunitas software. Software terutama OS jika sudah terserang virus, akan terasa pada lemotnya laptop ketika dinyalakan. Bahkan bisa jadi beberapa file atau aplikasi tidak bisa di buka.

8. Hardisk Error/Bad Sector
Laptop lemot juga bisa disebabkan oleh hardisk yang bad sector, ada bagian hardisk yang rusak sistemnya, sehingga kinerja OS terganggu.

9. Kipas Pendingin tidak Normal (overheat)
Laptop yang terlalu panas (overheat) bisa dikarenakan oleh pemakaian yang terlalu lama atau bisa juga dikarenakan kipas fun laptop tidak berputar normal. Kondisi panas yang berlebihan akan menyebabkan laptop lemot.

Nah! Sobat dari uraian di atas sebenarnya sobat sudah bisa menebak bagaimana cara mengatasi laptop yang lemot. Namun alangkah baiknya saya uraikan satu persatu agar lebih mudah dipahami.

1. Pakailah OS sesuai dengan Rekomendasi Bawaan Laptop
Kalau laptop tersebut recomendednya adalah windows 7 ya installah win 7. Cara mengetahui rekomendasi OS biasanya dapat dilihat pada di stiker bawah keyboard atau tulisan dicasing belakang



2. Segera Upgrade RAM, misal dari 1 GB menjadi 2 GB.
Dalam upggrade RAM harus diperhatikan merk dan PC diusahakan sama. Karena kalau ada yang beda kadang tidak cocok, akhirnya bukannya mempercepat malah bisa semakin lambat.

3. Kurangi Startup OS
Untuk mengurangi starup OS langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
a. Masuk ke Msconfig dengan menekan Window + R klik OK

b. Pilih Startup, kemudian pilih startup yang tidak penting dengan menghilangkan tanda contreng, klik Apply-ok, restart laptop


4. Buanglah secara rutin file sampah yang berada di recycle bin dan di Temporary File
Bukalah Recycle Bin kemudian delete secara permanen file-file sampah tersebut. Untuk temporary file silahkan masuk ke Eksplorer, klik C - Windows, cari tulisan Temp nah file-file yang ada di temp itu semuanya buang sampai habis.

5. Buanglah aplikasi yang Jarang digunakan atau tidak Penting
Kalau kebutuhan kita hanya untuk pengetikan, maka aplikasi Desain Grafis seperti Corel Draw dan lain-lain di buang saja. Cara membuangnya bukan di delete melainkan melalui windows control panel pilih uninstall program, pilih aplikasi apa saja yang tidak terpakai kemudian uninstall.


6. Jangan menginstall aplikasi di luar kemampuan laptop, 
Installlah aplikasi yang ringan-ringan saja. Jangan paksakan laptop yang bukan spek untuk bermain game di install game, atau laptop yang bukan spek desain grafis di install aplikasi desain.

7. Pasanglah anti Virus yang ringan tapi ampuh.
Untuk virus ringan gunakan anti virus SMADAF

8. Lakukan Defrag hardisk atau Kalau hardisk badsector nya banyak sebaiknya diganti.
9. Cek dan Bersihkan Kipas Pendingin laptop
10. Kalau tetap lemot, coba install ulang windows.
11. Kalau laptop lemot membandel sebaiknya beli yang baru saja.

Demikian tutorial cara mengatasi laptop lemot, semoga bermanfaat, dan saya do'akan cepat teratasi atau diberikan rizki untuk membeli laptop baru yang lebih bagus lagi. amiin.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Mengatasi Laptop Lemot dengan Mudah dan Praktis Tanpa Perlu dibanting"

Post a Comment