Pil Eximer Penyebab 12 Remaja di Tasikmalaya Masuk Rumah Sakit
Polres Tasikmalaya berhasil mengamankan Pemilik obat yang menyebabkan 12 Remaja di Tasikmalaya Masuk Rumah Sakit. Remaja Putus sekolah berinisal RZB mengaku membelinya di Apotek Kawasan Bekasi, kemudian ia pulang kampung dan memberikannya kepada temannya di Pagerageung. Pil Eximer ini dia beli Rp. 1000 rupiah yang awalnya untuk dikonsumsi sendiri sebagai obat penenang dan obat tidur. Namun ketika diberikan kepada temannya, mereka meminumnya dicampur air kopi sehingga menimbulkan efek pusing dan kejang-kejang.
Add caption |
Narkoba yang kini menjadi tren di kalangan pelajar ini bernama excimer. Narkoba jenis ini bentuknya berupa pil. Cara menggunakannya hanya cukup ditelan kemudian muncul gejala pada tubuh seperti detak jantung berdegup kencang, penglihatan kabur serta terasa mual. Obat Atau Pil Excimer: Excimer merupakan jenis obat yang mempunyai kandungan utama berupa CPZ (Chorpromazine) yang berperan sebagai Anti-psikotik obat yang tidak terdaftar di dalam MIMS (Kitab daftar obat-obatan yang beredar resmi) Obat excimer ini tidak termasuk dalam UU narkotika, tetapi masuk UU kesehatan. Sekarang sudah sangat menghawatirkan, pemasarannya sudah masuk kekalangan perlajar dan masyarakat. Ancaman Narkoba saat ini sudah masuk kedalam lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Bahkan Narkoba jenis Excimer ini digemari oleh para pelajar Karena harga terjangkau dan memiliki efek yang sama dengan narkoba jenis lainnya.
Narkoba jenis ini berupa berbentuk pil, cara penggunaannya hanya cukup ditelan dan didorong oleh air mineral, bisa juga dicampur kedalam kopi atau minuman lainnya, kemudian muncul gejala pada tubuh, Seperti jantung berdegup kencang, malas beraktivitas, pandangan buram atau kabur dll.
0 Response to "Pil Eximer Penyebab 12 Remaja di Tasikmalaya Masuk Rumah Sakit"
Post a Comment