Image1

Mengenal Perbedaan Mesin Digital Printing Indoor dan Outdoor dalam Percetakan

Gokasima.com | Perbedaan Mesin Indoor dan Outdoor | Halo Sobat! Kalau sobat mau buka percetakan, info mengenai perbedaan mesin digital printing outdoor dan Indoor ini sangat penting untuk menentukan jenis mesin apa yang diperlukan. Kalau punya budget yang cukup memiliki keduanya adahal yang pastinya lebih baik. Namun jika dananya terbatas kita harus main dihitung-hitungan pangsa pasar apakah kebutuhannya banyak Indoor atau outdoor.


Sekedar berbagi pengalaman, keduanya memang dibutuhkan pasar konsumen membutuhkan hasil untuk indoor dan juga outdoor, Namun kalau diambil perbandingan Indoor dan outdoor adalah 1 : 10, artinya yang pesan Indoor 1 orang yang pesan outdoor 10 orang.

Jadi kalau menurut saya kalau modalnya terbatas lebih baik membeli mesin digital printing outdoor yang pangsa pasarnya banyak. Nanti keuntungannya bisa dibelikan mesin indoor.

Pengertian Mesin Digital Printing Indoor dan Outdoor

Istilah Indoor-outdoor dalam dunia percetakan sebenarnya memiliki arti dari segi tempat pemasangan hasil cetak dari mesin digital printing. Seperti Indoor artinya di dalam ruangan sedangkan outdoor di luar ruangan.

1. Mesin Digital Printing Indoor

Mesin Digital Printing Indoor adalah Jenis mesin yang digunakan untuk mencetak kebutuhan di dalam ruangan seperti wallpaper, stiker, backlight, abatros dan sejenisnya. Hasil cetak dari mesin indoor ini biasanya diperuntukkan untuk di dalam ruangan sehingga hasilnya lebih jernih dan awet.

Mesin Digital Printing Indoor ini menggunakan tinta khusus yaitu eco solvent. Karakteristik tinta ini adalah tinta yang tidak memiliki bau atau aroma yang menyengat  tetapi ada kekurangannya yaitu tinta jenis ini tidak tahan dengan air ataupun sinar matahari, maka dari itu tinta jenis ini hanya digunakan di mesin indoor.

Ukuran lebar mesin indoor ini lebih kecil dibandingkan Indoor. Ukuran lebar mesin maksimal 2 m dengan area cetak 1.8 m dan ada juga yang memiliki area cetak 1.6 m.

Sebenarnya mesin indoor ini juga bisa digunakan untuk outdoor seperti cetak spanduk, banner dll, hanya saja dari segi hasil kurang bagus ketika dipasang di luar dan warnanya cepat pudar.

Mesin digital printing Indoor ini biasanya menggunakan head jenis Epson DX5 atau DX7 yang memiliki kelemahan cepat rusak. Berdasarkan pengalaman Head DX5 hanya mampu bertahan rata-rata 1.5 tahun dengan jumlah cetak standar. Padahal dari segi harga sungguh luar biasa, satu kali ganti bisa menghabiskan anggaran 15 jt sd 20 jt. 

Bagi saya yang pernah mengalami ganti head 2x selama 4 tahun berkesimpulan untuk Indoor itu bagi pemula kurang menjanjikan. Mesin yang saya pakai adalah mesin ecojet prima dari PT. Laysander Teknologi. Perawatan mesin ini cukup rumit terlalu sensitif, terkadang sedang membetulkan salah satu komponen misalnya kabel flexy yang lainnya ikut error.  Maka bagi pemula hindari mesin Indoor kecuali sudah memiliki pangsa pasar yang jelas dan banyak pelanggan. Eh kok malah curhat yah.. padahal kan belum tentu sama nasibnya.. he-he, maaf yah..

2. Mesin Digital Printing Outdoor


Mesin Outdoor adalah jenis mesin yang biasa digunakan untuk mencetak kebutuhan di luar ruangan. Seperti spanduk, baliho, banner, billboard dan lain-lain. Tinta yang digunakan adalah tinta solvent yang memiliki karakteristik bau menyengat. Hasil cetak outdoor ini tidak cepat pudar.

Untuk ukuran mesin outdoor ada yang lebar 3,2 meter hingga 5 meter, contoh di Indonesia sendiri rata-rata pengusaha percetakan lebih banyak memakai mesin outdoor yang berukuran 3,2 meter  karena space mesin outdoor memang bisa dibilang sangat lebar dan butuh tempat yang besar juga.

Tetapi ada juga pengusaha percetakan yang mempunyai mesin digital printing outdoor berukuran lebar 5 meter biasanya mesin ini dipergunakan untuk mencetak spanduk partai ataupun spanduk yang  bersifat sangat besar.(Sumber : blogleft.com).

Adapun mesin yang digunakan di Kasima Grafika Digital Printing adalah mesin outdoor merk Phaeton UD3280S. Mesin jadul ini bagi saya sangat cocok dan awet. Saya membeli mesin outdor merk Phaeton ini dalam kondisi second dengan masa penggunaan yang cukup lama hampir 10 tahun, tetapi kondisi head masih normal. Saya menggunakannya di tangan saya sampai postingan ini dibuat hampir 2 tahun.. alhamdulillah mesin masih bisa digunakan.

So! bagi pemula rekomendasi dari saya kalau mau buka percetakan digital printing cetak spanduk, baliho dan lain-lain belilah mesin merk Phaeton, meskipun second tapi oke dan mudah dalam perawatan. Wallohu A'lam


Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Mengenal Perbedaan Mesin Digital Printing Indoor dan Outdoor dalam Percetakan"